Rahayu !
Perkenalkan, saya dr.Oka Dharmawan,IBCLC,MARS. Saya menyelesaikan pendidikan dokter di Universitas Airlangga Surabaya tahun 2004, Sertifikasi Konsultan Laktasi 2012, Lulus FKM UI 2014.
Saya mulai penugasan di daerah (Kabupaten Lombok Barat) tahun Januari 2005. Saat ini (2010-sekarang) saya bertugas di RS BaliMed Denpasar Bali sebagai Wadir Umum Keuangan dan Berpraktek sebagai Dokter Laktasi.
Saya meyakini bahwa tubuh manusia dianugrahi kemampuan untuk hidup sehat, mampu menyembuhkan diri sendiri dan mengantarkan manusia memenuhi tujuan kehadirannya di muka bumi untuk mencapai kebahagian batin, kasih dan harmony dengan semesta. Saya juga meyakini bahwa usia manusia di jaman ini setidaknya dapat mencapai 125 tahun dalam keadaan fisik yang sehat dan pada saat meninggal berada dalam keadaan sehat juga, seperti ibaratnya lampu yang dipadamkan oleh Sang Pemiliknya.
Dari keyakinan tersebut saya mencoba memahami hal-hal yang dapat menyebabkan manusia sakit sehingga berumur pendek dan bagaimana mencegahnya agar hidup lebih indah.Saya juga meyakini bahwa kesehatan dapat dipertahankan dengan cara alami.
Dalam blog ini saya ingin berbagi pemahaman saya dan pengalaman saya tentang ASI dan bagaimana ASI / Menyusui memberikan dampak dalam kehidupan anak atau manusia di masa depan.
Keterlibatan saya dalam kesehatan anak dan khususnya ASI dimulai saat saya bertugas di Puskesmas tahun 2005, dimana saat itu saya dan teman-teman di lapangan menerima kasus anak gizi buruk marasmus atau kwasiorkor secara rutin setiap bulannya di puskesmas, yang membuat kami semua tertarik untuk mendalami dan mencegah agar tidak terulang lagi.
Hasil pendalaman ini membantu kami menemukan bahwa telah terjadi kesalahan dalam pola pemberian makan pada bayi yang mengakibatkan mereka kekurangan gizi, sehingga program intervensi yang kami lakukan adalah membangun kembali kegiatan posyandu dengan deteksi dini status gizi pada balita dan dilanjutkan kontrol ke puskesmas bila ada ditemukan status gizi yang bermasalah kemudian pemberian makanan tambahan atau koreksi status gizi lewat klinik terpadu balita di puskesmas.
Ketika berpindah ke Denpasar, kejadian-kejadian obesitas pada anak mendorong saya untuk melakukan kegiatan kampanye untuk meningkatkan kesadaran akan penggunaan ASI sebagai makanan utama bayi sehingga bayi dapat tumbuh dengan sehat dan terhindar dari resiko penyakit degeneratif di masa depannya.
Semoga semakin banyak bayi memperoleh hak-nya untuk Makanan Terbaik
Semoga seluruh mahluk berbahagia !